Nama : Ni Luh
Putu Sri Musiartini Setiawati
Tugas Kelompok
PENDIDIKAN AGAMA MENGURANGI KENAKALAN
REMAJA USIA SEKOLAH
Agama Hindu
tidak hanya diterapkan pada sekolah saja, tetapi diterapkan pula di luar sekolah.
Jika dilihat pada dewasa ini pengaruh globalisasi sangat mempengaruhi berbagai
aspek sosial. Salah satunya perkembangan remaja bisa ke arah positif maupun ke
arah negatif. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan remaja ke arah
positif yaitu memanfaatkan internet sebagai tempat mencari informasi, handphone
sebagai alat untuk berkomunikasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan
remaja ke arah negatif yaitu pergaulan bebas, penggunaan internet dan handphone
yang semestinya berfungsi sebagai alat komunikasi dan informasi dalam segala
aspek yang menyangkut tentang pendidikan. Khususnya dalam mencari tugas-tugas
sekolah dan mencari hal-hal yang tidak bertentangan dengan agama seperti men-download lagu, games, films dan
lain-lain.
Sisi lain masih banyak remaja yang mengabaikan ajaran agama
dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya pada ajaran Tri Kaya Parisudha ditekankan
setiap orang semestinya berpikir, berkata dan berbuat yang baik. Namun
sebaiknya banyak remaja yang berkata, berbuat dan berpikir yang tidak baik
dalam artian para remaja berkata dan berbuat tanpa berpikir terlebih dahulu.
Inilah yang menyebabkan para remaja mengalami banyak masalah dan konflik
seperti tawuran atau pertengkaran. Hal-hal inilah yang harus dipikirkan dan
direnungkan agar kenakalan-kenakalan remaja bisa diminimalisir melalui
pendidikan agama.
Contohnya: di dalam keluarga orang tua harus memperhatikan
dan membimbing anaknya ke arah lebih religius dan menerapkan pendidikan agama
dirumah. Lingkungan juga akan mempengaruhi perkembangan remaja. Seharusnya
masyarakat bisa lebih memperhatikan tindakan remaja yang negatif ke arah yang
positif. Sekolah menjadi sarana yang sangat penting untuk meminimalisir
kenakalan remaja. Hal ini disebabkan karena di sekolah sudah disediakan
berbagai fasilitas yang positif untuk menyalurkan bakat-bakat remaja yang
diimbangi dengan pendidikan akademik seperti halnya dengan pendidikan agama.
Maka dari itu pendidikan agama sangat berperan penting dalam perkembangan
remaja di era globalisasi.
Objektif : berdasarkan
fakta, tidak memihak. Apa yang diuraikan dalam artikel merupakan fakta yang
terjadi sekarang dikalangan remaja di masyarakat. Dan kenakalan remaja itu
dapat diminimalisir dengan mengamalkan ajaran agama.
Penokohan : Generasi
muda
Alur : maju
Makna : Dengan
mempelajari agama diharapkan generasi muda mampu meminimalisir kenakalan remaja
karena dalam agama sudah diatur apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking